Bikin Terharu,,!!! Prabowo dan Prajurit Tertidur di Emeperan Istana.Inilah Kisahnya Bikin,,,,,,


Ada sebuah kisah yang sungguh mengharukan dari seorang politikus dunia yakni Prabowo dan Prajurit.

Kisah yang mengharukan ini terjadi pada 27 JULI 1996 yakni terkait Penyerangan Kantor PDI Oleh Pasukan Megawati dan terbunuhnya 3 orang Pam Swakarsa oleh Satgas Pendukung Megawati.

Salah satu pangdam bernama Sutiyoso ini memerintah seluruh Kopassus untuk berada di Alarm siaga-1, baik yang di Cijantung, Solo, Serang dan Batujajar, setelah seluruh Pasukan berkumpul dan siap diberangkatkan ke Posnya Masing masing.

Sementara itu , Sutiyoso juga memerintah 2 SSK pasukan untuk menjaga Istana Kepresidenan dan beberapa Obyek Vital di Jakarta, termasuk pasukan yang berada di Batujajar.

Pada saat itu , satu Komandan SSK yakni Kapten Andika Perkasa (Menantunya Hendro Priyono) diketahui akan segera memulai penyerangan .

Untuk menghilangkan kejenuhan Pasukan melakukan berbagai macam Olah Raga dan kegiatan lain, Patroli dan Jaga Malam.

Para pasukan tetap bersiaga dan saat waktu makan , mereka kompak makan dari Dapur Lapangan. Selain kondisi makan yang memprihatinkan , sejumlah anggota yang mandi menggunakan air buangan AC yang ditampung di Ember.

Pada suatu Pagi kira-kira Jam 06.00 WIB tiba-tiba Petugas Taman Istana berlari ke arah Pos Pom dan menyampaikan “08 (Kode utk Prabowo) sudah dipintu belakang Istana dan akan menghadap Presiden Soeharto.

Salah satu pasukan mencoba memberitahukan Perwira dan Unsur Komandan. Mirisnya mereka terlambat  pada saat itu juga mobil Pak Parbowo sudah berada disebelah Kiri Istana.

Pak Prabowo pun turun berjalan dengan cepat, melihat kedatangan Pak Prabowo, Prajurit yang sedang terjaga segera ingin membangunkan 2 orang temannya yang sedang tertidur di Emperan Istana hanya beralaskan Matras tapi posisi Pak Prabowo sudah dekat, Prajurit tersebut berlari ke belakang memberitahukan Dantonnya di Belakang.

Dan ketika Dantonya, mereka segara memberikan Laporan kepada Pak Prabowo, tapi tidak digubris Oleh Pak Prabowo.

Pak Prabowo terhenti tepat di depan 2 orang Prajurit yang tertidur di Emperan beralaskan Matras. Terlihat Pak Prabowo berjongkok dan mengelus Kepala Prajuritnya, tanpa dia membangunkan Prajuritnya yang terlelap, Dantonnya pun berinisiatif untuk membangunkan anggotanya tapi di larang oleh Pak Praboro “Biarkan dia Tidur, jangan dibangunkan” Kata Pak Prabowo…

“Siapa yang bertanggung jawab pengerahan Pasukan disini ? dan seluruh unsur Komandanya menghadap saya di sini…”

Perintah Pak Prabowo “Siap dilaksanakan ” jawab Dantonnya

Percakapan antara Prabowo dan perwira itupun terjadi :

“He… Perwira, inikan Anggotamu, mengapa dia tidur di Emperan dan menggunakan Matras, apa kalian tidak di beri Velbet dan Tenda ?” tanya Pak Prabowo… “Siap, Velbet dan Tenda belum didukung oleh Kodam Jaya” Jawab Danyon… “Bukanya kalian BKO ke Kodam Jaya, mengapa mereka tidak mendukung?” “Siap Belum Tahu” Jawab Danyon. “Bagaimana makan kalian?” tanya Pak Prabowo “Siap dari Dapur Lapangan Kopassus” Jawab Danyon Mati Kutu, sialnya seluruh orang disitu sikap sempurna dan Kaku seperti Patung, 2 orang Prajurit yang tertidur tidak sedikitpun terbangun, bahkan tambah lelap. “Kamu Kontak Asop dan Aslog Kadam Jaya serta Dokter, suruh dia menghadap saya sekarang disini…!” perintah Pak Prabowo…

Ketika itu , pak Prabowo pun masuk kedalam ruangan, tapi memerintahkan agar 2 orang Prajuritnya jangan dibangunkan. Datanglah 2 Kolonel dengan tergesa gesa, nampak wajahnya sangat ketakutan luarbiasa.

Pejabat yang di Panggil siap Menghadap Pak Prabowo itu tampak tergesa – gesa. Pada saat itu  keluar dari ruangan dan langsung menuju ke arah 2 Kolonel tersebut dan menceritakan bagaimana pasukan mereka bisa terlantar di istana.

“Kaliankan yang meminta Pasukan saya, mengapa mereka terlantar di Istana, mereka Makan, tidur dan MCK tidak Jelas, dimana tanggung jawab kalian, Kamu Tahu Prajurit ini Mahal, Berapa Uang Negara dan Rakyat dihabiskan untuk mendidik dan membentuk mereka? bukankah Orangnya menitipkan anak mereka ke kita untuk menjadi Pengawal Negara, mengapa mereka Bisa terlantar ?” “Siap, sedang kami siapkan…”

Jawab salah satu Kolonel “Siapkan ? bukan kah mereka sudah berhari hari di sini, kamu jangan banyak alasan dan jangan pernah menyepelekan Prajuritmu, mereka siang Malam siaga, Patroli dan Kamu enak enakan di Kantor, kamu turun ke Lapangan cek Pasukan ” tiba-tiba terdengar Suara “TRAK” stik pun Patah diiringi dengan Suara “SIAP…!”

Jawaban Klasik “Siap Salah…!”

“Mana Dokter?” Tanya Pak Prabowo “Siap Komandan” Jawab Dokter “Kamu Cek 2 orang Prajurit saya yang tidur itu, badan mereka Panas, sepertinya mereka demam” perintah Pak Prabowo

Dokterpun membangunkan 2 orang Prajurit tersebut, Tampak 2 orang Prajurit tersebut terbengong bengong melihat Banyak orang melihat ke arah mereka termasuk Pak Prabowo, dan merekapun berdiri, seketika Ngantuknya hilang dan mengambil sikap sempurna….

Baca Juga:Isak Tangis Bungkarno ,, Ketika Linangan Air Matanya Mengiringi Tanda Tangan Vonis Mati Sang Sahabat Karib

Setelah di cek, ternyata benar mereka Demam Panas dan segera di bawa oleh Tim Kesehatan untuk di Obati…

“Kalian jangan sembrono, Cek anggota kalian jangan sampai mereka sakit dan kalian tidak tahu, dan saya tidak Mau Tahu, setelah saya menghadap, tenda sudah berdiri. Mobil MCK sudah disini dan Velbet untuk mereka tidur sudah ada disini terserah bagaimana cara kalian. Barang barang itu sudah ada disini dan tergelar, jika tidak ada Velbet. Kamu Bawa Springbed kesini, Prajurit saya ini juga Manusia jangan diterlantarkan seperti ini….

“Siap dilaksanakan” Jawab Perwira hendak balik kanan.

Tiba-tiba Pak Prabowo menghentikan mereka “Tunggu dulu, mereka hanya dapat makan dari dapur Lapangan Kopassus kan, Mulai hari ini mereka Makan 6 kali satu Hari. Mereka Boleh Sarapan Pagi di Ruang Makan Pegawai Istana, sampaikan kepada Kepala Dapur Istana, untuk ULP dari Mabesad, Kodam Jaya dan Pemda DKI diuangkan saja serahkan kepada mereka, Utuh tanpa dikurangi satu Sen pun..”

“Siap Komandan ” Perwira pun berhamburan dan Pak Prabowo masuk ke dalam Istana. Tidak sampai Dua Jam, Velbet pun datang masih terbungkus Plastik dan cukup untuk seluruh Prajurit yang melaksanakan Siaga di Istana, ketika Pak Prabowo keluar, seluruh nya sudah tergelar…..

“Kalian harus melaksankan perintah dengan serius jangan membijaksanai. Kita ini sama-sama mengabdi kepada Negara. Porsinya sama yang membedakan hanya wewenang, Jangan kalian menggunakan Gaya Katak, ke atas menyembah dan menjilat, teman disamping kaliang singkirkan dan yang dibawah kalian injak injak” JANGAN GAYA KATAK…!

Wah dari kisah di atas bisa disimpulkan jika Prabowo memang merupakan sosok yang bijaksana. Dirinya punya rasa kemanusiaan lebih dan selalu memikirkan kondisi sesama. Walaupun jabatan dirinya tertinggi tapi mereka sangat sayang dengan parjuritnya

Baca Juga:Kisah Menegangkan Sjafrie Sjamsoeddin, Menodongkan Pistol ke Pengawal Presiden Israel

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bikin Terharu,,!!! Prabowo dan Prajurit Tertidur di Emeperan Istana.Inilah Kisahnya Bikin,,,,,,"

Posting Komentar